Dua smartphone Vivo baru-baru ini muncul di Geekbench dengan membawa nomor model “Vivo 1916” dan “Vivo 1918” yang masing-masing akan tiba dengan ditenagai oleh chipset Snapdragon 665 dan Snapdragon 710
999 GADGET – Vivo baru-baru ini meluncurkan smartphone barunya bernama Vivo V17 Neo yang pada dasarnya adalah smartphone Vivo S1 yang berganti nama.
Sekarang, pabrikan asal China itu sepertinya sedang mengerjakan dua smartphone baru yang kini telah mengunjungi platform benchmarking populer Geekbench yang masing-masing membawa nomor model “Vivo 1916” dan “Vivo 1918“.
Daftar Geekbench untuk Vivo 1916 mengungkapkan bahwa smartphone ini akan datang dengan berjalan di OS Android 9 Pie dan memiliki 3GB RAM. Dapur pacunya belum diketahui, namun itu bisa ditenagai oleh chipset Snapdragon 665.
Ada pun hasil pengujiannya, di mana smartphone Vivo 1916 itu berhasil mencetak skor 1512 di single-core dan 5278 pada tes di multi-core.
Pindah ke smartphone kedua yang datang dengan membawa nomor model vivo 1918, perangkat tersebut muncul di Geekbench dengan membawa Snapdragon 710 sebagai dapur pacunya yang digabungkan bersama 4GB RAM.
Seperti smartphone pertama, vivo 1918 juga akan berjalan di OS Android Pie. Sementara dalam pengujiannya, ponsel ini berhasil mencetak skor 1933 dan 6046 di single-core dan multi-core.
Bisa Menjadi Pesaing dari smartphone Xiaomi Mi CC9 dan Mi CC9e
Bagaimanapun identitas dari smartphone Vivo 1916 dan Vivo 1918 belum diketahui, namun spekulasi muncul mengungkapkan bahwa keduanya bisa mejadi smartphone ramah anggaran untuk bersaing dengan Mi CC9 dan Mi CC9e yang diluncurkan Xiaomi bulan lalu.
Mengingat keduanya memiliki spesifikasi yang hampir sama seperti Mi CC9 dan Mi CC9e yang secara kebetulan sama-sama diluncurkan dengan ditenagai oleh chipset Snapdragon 710 dan Snapdragon 665.
Semoga beberapa kebocoran lainnya akan segera muncul ke permukaan untuk mengungkapkan lebih banyak informasi mengenai dua smartphone Vivo baru ini, termasuk juga tentang peluncurannya.