Fortsense mengklaim bahwa mereka berhasil mengembangkan sensor sidik jari in-display yang berfungsi di panel LCD dengan mengadopsi pendekatan berbasis algoritma baru dari neural network deep learning
999 GADGET – Sensor Sidik jari in-display adalah solusi baru untuk keamanan perangkat yang lebih cepat menggantikan sensor sidik jari tradisional yang biasa terpasang dibelakang perangkat.
Sudah banyak kita lihat para pembuat ponsel pintar menyediakan sensor sidik jari di-layar untuk smartphone barunya, khususnya yang diluncurkan tahun ini.
Meski dikatakan lebih canggih, sayangnya teknologi pembuka kunci itu masih terbatas dan para pabrikan bagaimanapun haru menggunakan panel OLED, bukan LCD.
Hal itu terjadi karena prinsip kerja sensor sidik jadi in-display yang memanfaatkan transmisi cahaya untuk mengotentikasi sidik jari melalui sensor yang dipasang di bawahnya.
Jadi, alih-alih LCD, produsen smartphone harus mengandalkan panel OLED untuk menawarkan fitur pemindai sidik jari in-display mengingat panel LCD tidak dibuat untuk mentransmisikan cahaya.
Namun seiring berjalannya waktu, kini kita mungkin akan melihat sensor sidik jari in-display di smartphone yang menggunakan layar LCD. Seperti yang di umumkan oleh Fortsense baru-baru ini.
Di mana Fortsense yang merupakan perusahaan asal China itu mengklaim bahwa mereka berhasil mengembangkan sensor sidik jari dalam layar untuk berfungsi dengan baik di panel LCD.
Bersama Tim R&D R&S mereka, perusahaan itu telah berhasil merevisi dan meningkatkan skema jalur optik sidik jari melalui modifikasi dan perbaikan terus menerus dari panel lampu latar LCD.
Ini masih menggunakan teknologi sidik jari jenis optik seperti yang banyak digunakan, namun sepertinya teknologi yang digunakan sama sekali berbeda.
Dalam pengumumannya, perusahaan mengatakan bahwa mereka mengadopsi pendekatan berbasis algoritma baru dari neural network deep learning untuk optimasi dan pengenalan sidik jari dengan cepat pada panel LCD. Menurut mereka, tingkat pengenalan sensor sidik jari in-display yang diciptakannya memiliki kecepatan yang sebanding dengan sensor sidik jari tradisional.
Meski telah berhasil diciptakan, solusi pembuka kunci dalam layar LCD masih harus terus dikembangkan dan membutuhkan waktu untuk diterapkan pada ponsel pintar. Jadi, sepertinya kita tidak akan melihatnya di ponsel pintar dalam waktu dekat.
Namun meski begitu, setidaknya kita akan melihat sensor sidik jari in-display lebih banyak lagi, terutama di ponsel ramah anggaran yang biasanya menggunakan panel LCD.
